webnovel

Anka: Love Is Not Over

"Buat kamu sadar kalau aku ada di hadapan kamu itu susah!" ujar Caca misuh-misuh di depan seorang laki-laki berseragam SMA yang berwajah datar itu. "Ih Anka! Ngomong dong! Aku tahu kamu belum bisa move on dari Nabila, tapi please... Hargain aku yang selalu ada untuk kamu!" "You're not important to me." balas Anka tidak berperasaan.

Kelly_Amanda · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
212 Chs

Mengisi Waktu Bersamamu

•note : keadilan, manusia terkadang mencari keadilan tanpa memikirkan bahwa jika dia sudah mendapatkan keadilan, ada orang yang hilang keadilannya. Egois, manusia bisa di bilang egois karena hanya memikirkan diri sendiri dan menganggap dirinya paling menderita.

"An, kita mau kemana?" tanya Caca, gadis itu di beri helm oleh Anka yang sudah duduk di atas motor besarnya.

"Kemana aja," jawabnya cuek kemudian memakai helmnya.

Caca yang di beri jawaban seperti itu cemberut, tidak biasanya Anka jutek seperti ini. Apa karena telur ceplok nya yang ia goreng tadi gosong? Aish! Bisa jadi sih.

Keduanya pergi dengan kuda besi yang di kendarai oleh cowok tampan yang dipeluk Caca, menerobos malam, membelah jalan, dan membiarkan hawa dingin menusuk hingga menembus jaket yang di kenakan.

Sesampai di salah satu gerobak sate ayam, keduanya turun dari motor setelah memarkirkannya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com