webnovel

Anka: Love Is Not Over

"Buat kamu sadar kalau aku ada di hadapan kamu itu susah!" ujar Caca misuh-misuh di depan seorang laki-laki berseragam SMA yang berwajah datar itu. "Ih Anka! Ngomong dong! Aku tahu kamu belum bisa move on dari Nabila, tapi please... Hargain aku yang selalu ada untuk kamu!" "You're not important to me." balas Anka tidak berperasaan.

Kelly_Amanda · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
212 Chs

Maafkan Adinda, Kakanda

•note : yang mudah baperan itu cewek apa cowok sih?

Caca duduk termenung di teras rumah, segelas susu hangat menemaninya menatap rintik hujan yang turun membasahi pekarangan rumahnya.

Ia menguap kecil lalu berdehem.

Pikirannya melayang, memikirkan masa depan nya yang entah akan jadi apa suatu saat nanti. Apakah menjadi wanita sukses, atau pengangguran dengan alasan menjadi ibu rumah tangga?

Aish! Semakin beranjak dewasa, tujuan dan cita-cita berubah dengan perlahan. Yang dulunya ingin sekali menjadi seorang wanita pengusaha kaya, kini hilang tak tentu arah.

Dimana dirinya yang punya banyak cita-cita dulu? Dimana dirinya yang tak kenal patah hati dulu? Dimana dirinya yang dulu? Mengapa tiba-tiba hilang dan tidak bisa ditemukan lagi?

Beranjak dewasa, dimana berada dalam fase hampir kehilangan arah tujuan. Dimana semua angan dan cita-cita di telan oleh keadaan. Baik itu ekonomi maupun masalah lainnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com