Keisha tidak bisa menahan dirinya untuk tidak merasa terkejut. Jantung Keisha hampir saja meloncat keluar dari tempatnya. Pun, tanpa disadari kini tangan Keisha terlihat sedikit gemetar.
Itu semua ada reaksi kebahagiaan yang Keisha tunjukkan secara spontan. Bukan, saking merasa bahagianya, Keisha kesulitan untuk memeras satu kata pun dari mulutnya. Keisha hanya terbungkam selama beberapa waktu, membiarkan jeda meraja di antara keduanya.
"Bagaimana keadaanmu di sana? Apakah kamu baik-baik saja?" tanya Alle kemudian, mengambil alih situasi agar komunikasi mereka berdua tetap berjalan.
Alle juga merasa sangat senang. Alle sudah menanti hari ini sejak lama. Dan untungnya, Tuhan hari ini memberikan jalan untuk Alle agar bisa mengobrol kembali dengan Keisha, sang putri tercinta yang ia rindukan sosoknya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com