Bani pulang kerumah sang istri mendapati dia yg sedang berbaring merenung di ranjang dg wajah yg berpaling darinya.
"Fau, kau masih sakit?"Tanya Bani kemudian pelan.
"No, aku baik baik saja, sana kau tidur di lantai, gak sudi satu ranjang dg mu?"Ketus nya, masih saja angkuh, Bani menggaruk kepalanya yg tidak gatal itu, harus bagaimana membuat hubungan ini lebih baik setidak nya lebih santun.
"Gak, aku gak mau, kau tau kan aku siapa, aku konglomerat Alvino, dan kau menyuruhku tidur di lantai? Oh no, kalau kau mau kau saja yg tidur di sana heh?"Jawab Alvino muda dg songongnya.
Fauziah bangkit dan mulai naik darah, namun suaminya itu malah tersenyum seringai, kini berbaring di sampingnya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com