Aluna menggeleng saat melihat Kendra sedang asyik menikmati makanan yang disediakan gratis di sebuah counter kue. Aluna berjalan mendekat ke arah Kendra berada lalu menepuk pundaknya dengan keras.
"Kamu ini niat mau membuat penjual kue ini bangkrut?" tanya Aluna sambil memarahi Kendra yang masih sibuk mengunyah dari tadi.
"Tidak apa – apa Kak, saya senang kalau ada yang menyukai makanan buatan saya. Kakak ini sepertinya sangat menyukainya, apa makanan buatan saya enak, Kak?" tanya penjual itu kepada Kendra dengan ramah. Kendra mengangguk, makanan yang sednag dia makan kali ini memang sangat enak dan dia selalu merasa kurang dan juga ketagihan.
Aluna meminta maaf kepada penjual kue itu setelah melihat Kendra kembali mengambil makanan yang disediakan secara ratis itu.
"Apa kamu menjualnya disini?" tanya Aluna dengan kepada penjual kue, dia berbicara tidak formal karena melihat wajah dari penjual yang lebih muda darinya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com