"Hampir aja gue tersedak gara gara lu!" Omel Netta.
"Emang urusan gue?" Jawab orang itu dengan nada sinis.
"Eh! Lu adik kelas gak usah cari masalah sama kakak kelas!"
"Emang urusan gue?"
"Sombong banget sih lu?" Orang itu mengangkat satu tanganya.
"Apa? Ayo tampar! Cepet. Gue gak takut sama lu. Sama sama makan nasi juga, buat apa takut? Kecuali, kalau lu makan paku baru gue takut." Sindir Netta yang membuat orang itu semakin terpancing emosinya.
"Mending lu diem! Gue gak ada urusannya sama lu." Balas orang itu.
"Akhirnya sadar juga lu dari pingsan. Enak tidurnya?" Balas Bella, melipat kedua tangannya di depan dada.
"Enak. Tapi gara gara lu jadi gak enak." Balas Mela, kemudian kembali duduk dan melanjutkan tidurnya.
"Heh! Hormati kakak kelas yang lagi ngomong!" Bella kesal karena melihat Mela yang tidak memperhatikannya, malah melanjutkan tidur.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com