Pagi itu, Arista sudah bangun sejak pukul 4 pagi. Setelah menjalankan ibadah solat subuh, ia langsung ke dapur dan menyiapkan bekal untuk putra- putrinya. Selain strawberry chesse cake, ia juga membuatkan bento untuk bekal. Nasi, ayam katsu, salad dan udang goreng tepung menjadi menu untuk anak-anak hari ini. Arista juga membuatkan anak-anak sirup jeruk kunci yang ia buat sendiri. Arista memang jago memasak. Sehingga dia tidak kesulitan sama sekali untuk urusan masak memasak. Mira yang juga sudah bangun sejak jam 4 pagi tidak berani mendekat pada Arista. Ia mengerjakan pekerjaan rumah tanpa banyak bicara. Sesungguhnya ia juga merasa takut pada Arista.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com