_BEBERAPA TAHUN YANG LALU_
"Rista, kamu taruh di mana dasiku yang berwarna hitam? Aku nggak mau pake dasi yang ini!" teriak Damian.
"Mommy, kak Elena berantakin buku aku lagi ini, mommy!" teriak si bungsu Calista.
Arista menghela napas panjang. Ia bergegas mematikan kompor terlebih dahulu. Dengan cepat, ia melangkah ke kamar dan membantu Damian suaminya.
"Mana dasiku yang hitam? Aku nggak mau pake dasi yang ini," Damian mengerutkan dahinya kesal. Arista membuka lemari dan langsung mengambilkan dasi yang diminta oleh Damian. Setelah membantu suaminya memakai dasi, ia pun bergegas menuju kamar anak-anaknya.
Nampak Elena dan Calista sedang bertengkar. "Elena, kamu sudah selesai?" tanyanya. Elena mengangguk.
"Kalau begitu, lekas keluar dan duduk di meja makan. Minum dulu susumu. Calista kamu kenapa?"
"Buku aku di acak- acak sama kak Elena," adu Calista. Dengan sabar Arista langsung membereskan kembali buku- buku anaknya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com