webnovel

Dia Hanya akan Menyukaimu Seorang (3)

Editor: Wave Literature

Saking merdunya, kupu-kupu yang mengitari taman pun seakan-akan ikut menari mengikuti irama kecapi. Siapa pun yang mendengar suara kecapi tersebut pasti akan mengehentikan langkahnya dan terlena.

Namun, tidak untuk gadis satu ini.

Qu Tan'er mengayun-ayunkan kakinya karena sudah berdiri cukup lama. Dia tidak tertarik dengan suara kecapi yang berada di dekatnya dan hanya bisa menggigit-gigit bibirnya tidak sabaran. Dia mengakui bahwa dirinya memang tidak punya darah seni dan tidak mengerti maksud lagu kecapi itu. Kedua tangannya juga terus mengepal erat, dia sedang berusaha agar tidak melayangkan kepalan tangan itu ke punggung seseorang di hadapannya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo