webnovel

Chapter 351 - Ala Rubra Final Part 2

"Negi-Sama, anda memiliki kakak lelaki yang baik dan juga teman-teman yang selalu mendukung anda. Saya jadi sedikit iri dengan anda, mengingat dulu sekali ketika anda masih kecil anda mengalami tragedi yang bisa dibilang membuat anda trauma. Tapi saat ini saya lihat anda merasa bahagia dan bisa melupakan semua trauma yang anda alami. Anda benar-benar beruntung Negi-Sama, sebab di dunia ini masih banyak orang-orang yang mengalami tragedi yang lebih para dari yang anda alami tapi orang-orang itu sama sekali tidak dapat mendapatkan kebahagiaan seperti anda."

Butlernya Kurt berbicara panjang lebar mengenai penderitaan dan tragedi, tapi Negi sama sekali tidak mempedulikan hal itu sebab Shirou sudah memperingatkan Negi kalau ia tidak usah mempedulikan apapun kata-kata yang keluar dari mulut butlernya Kurt ataupun kata-kata yang keluar dari mulut Kurt Godel itu sendiri.

Tentu Negi merasa kesal dengan ucapannya Butlernya Kurt, tapi Negi menahan rasa kesal dan amarah yang ia miliki, sebab ia tidak mau terbawa emosi dan mendapatkan masalah hanya karena ia marah-marah tidak jelas.

Butlernya Kurt membuka pintu tempat dimana Kurt sudah menunggu Shirou dan juga Negi. Dan ketika pintu itu terbuka Kurt Godel sudah berdiri dengan lengan terbuka dan berkata;

"Selamat datang di ruangan khususku, Negi Springfield, Emiya Shirou."

Setelah Kurt selesai berkata seperti itu, tiba-tiba saja ruangan putih luas tempat Kurt menunggu berubah menjadi desa tempat Negi dulu tinggal di saat desa itu diserang oleh sekelompok lesser demon enam tahun yang lalu. Ketika Negi melihat pemandangan yang seharusnya hanya ada di dalam ingatannya, sekali lagi amarah Negi memuncak dan ia ingin sekali berteriak sambil bertanya kepada Kurt darimana Kurt bisa mendapatkan rekaman ingatan di saat desa tempat ia dulu tinggal diserang.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Darimana kau mendapatkan rekaman ingatan di saat desa tempat Negi dibesarkan diserang oleh sekelompok lesser demon."

Shirou yang saat ini masih terlihat tenang memancarkan sword intent super menakutkan sampai-sampai sword intent itu membuat luka sayatan di tubuhnya Kurt Godel dan butlernya. Ia menggunakan dan mengeluarkan sword intent dari tubuhnya secara sengaja sebab ia ingin mengintimidasi Kurt Godel.

"Jangan bilang kalau serangan ke desanya Negi adalah ulahmu, karena kau tidak ingin keturunan Thousand Master menjadi ancaman untuk dirimu dan juga Megalomesembria di masa depan. Dan kurasa itulah alasan mengapa kau bisa mendapatkan rekaman ingatan ini, sebab kau yang mengirim para lesser demon itu."

"Kau sama sekali tidak terlihat panik, dan kau juga bisa menebak dengan tepat mengapa aku bisa menunjukkan rekaman ingatan ini. Anak tertua dari Thousand Master memang berbeda, kau memang ada di level yang berbeda dari semua keturunan Thousand Master yang lain. Dari segi kekuatan sihir, kemampuan beladiri dan juga bakat dalam pertarungan serta ketenanganmu dalam segala situasi kau berada di level bahkan melampaui Thousand Master."

Kurt Godel saat ini menelan ludahnya dan keringat dingin mengalir dari dahinya. Ia berusaha untuk terlihat tetap tenang di hadapan musuh super tangguh yang ada di hadapannya yang bisa membunuh dirinya dengan mudah semudah membalikkan telapak tangan. Makanya ia berbicara panjang lebar untuk mengulur waktu, dan menunggu bantuan militer dari Megalomesembria agar ia bisa melumpuhkan dan menangkap Shirou yang adalah objek penelitian yang sangat berharga mengingat di dalam tubuh Shirou tersimpan kekuatan dari Vampire terkuat.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Apa yang sebenarnya kau inginkan dengan mengundangku dan Shirou-Nii ke tempat ini, Kurt-san?" Tanya Negi yang saat ini sedang terlihat penasaran dengan apa tujuan dari Kurt Godel dengan mengundangnya berbicara empat mata.

"Ooh, jadi kau merasa penasaran dengan alasan mengapa aku mengundangmu dan kakakmu ke tempat ini? Hmm bagaimana yah, apakah aku harus menjawab pertanyaanmu itu atau tidak?"

Kurt dengan sengaja berbicara berbelit-belit untuk membuat Negi penasaran. Tapi Sebelum Kurt sempat berbicara lagi, Clone Evangeline menginterupsi perkataannya Kurt dan berkata;

"Mantan muridnya Eishun kau paling mengundang kami kemari untuk membuat kita semua penasaran tentang rahasia dari dunia ini, kenapa bisa ada organisasi kejahatan seperti Cosmo Entelecheia. Apakah Arika Enteofushia masih hidup atau dimana keberadaan Nagi saat ini. Mungkin juga ia ingin memberitahumu secara dramatis kalau pihak Megalomesembrialah yang menjadi dalang dibalik serangan ke desanya si bocah enam tahun yang lalu. Dan berkata kalau si bocah itu ingin balas dendam dia harus berusaha keras sebab senat Megalomesembria yang ingin menguasai dunia lama dan Mundus Magicus dengan membuat New World Order adalah musuh utama dari si bocah."

Analisa Clone Evangeline yang sangat tepat membuat mulut Kurt Godel menganga. Ia sama sekali tidak menyangka kalau ada seseorang yang dapat menebak dengan tepat semua hal yang ingin ia katakan kepada Shirou dan juga Negi.

"Ooi Eva-chan analisismu itu sepertinya tepat seratus persen," Kata Rin. "Kau lihat saja mulutnya yang menganga itu, yang adalah bukti yang jelas kalau kau bisa menebak dengan tepat semua hal yang ingin ia ucapkan."

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

"Bagaimana bisa kau menebak semua hal yang ingin kuucapkan!" Teriak Kurt dengan wajah yang kesal. "Padalah aku yakin kalau kau sama sekali tidak membaca pikiranku, sebab aku sudah melindungi pikiranku dengan Artefak khusus!"

"Penjahat yang modus operandinya klise sepertimu, sangat mudah ditebak jalan pikirannya," Kata Clone Evangeline dengan senyum jahat muncul di wajahnya. "Aku sudah terlalu sering berhadapan dengan penjahat kelas teri seperti dirimu dalam ratusan tahun kehidupanku. Kau adalah tipe penjahat klise yang menganggap dirimu sendiri sebagai Tuhan atau dewa yang ingin menguasai segalanya dan memiliki segalanya makanya aku bisa menebak semua hal yang kau pikirkan."

Ucapannya Clone Evangeline menusuk sangat dalam dan membuat Kurt bertambah kesal. Ia sangat tidak suka kalau ada seseorang yang memanggil dirinya yang adalah seorang criminal mastermind yang jenius sebagai tipe penjahat yang klise.

"Penjahat yang klise, ya," Kata Alucard yang akhirnya memilih untuk berbicara setelah sedari tadi hanya diam saja. "Ucapan yang kejam tapi menggambarkan dengan tepat sifat seorang Megalomaniac yang memutuskan untuk menjadi penjahat gila sebab cintanya ditolak oleh gadis yang ia sukai."

"Aku tahu kalau Kurt-san menyukai ibuku," Kata Negi yang akhirnya bisa menjadi lebih tenang setelah ia melihat Kurt Godel dipojokkan oleh Clone Evangeline. "Tapi ia memilih untuk menjadi penjahat karena Arika Ibuku lebih memilih ayahku kurasa itu terlalu berlebihan."

"Aku tidak tahu bagaimana kau bisa mengetahui nama ibumu, Negi dan juga mengenai rasa sukaku kepada Arika-Sama," Kata Kurt yang saat ini sudah siap untuk melepas rasa marah yang ia miliki kepada Negi, Shirou, Rin, Clone Evangeline dan Alucard. "Tapi saat ini kurasa aku tidak bisa membiarkan kalian semua hidup setelah kalian mengetahui rahasiaku!"

Siguiente capítulo