Sakit Hati (2)

Malam itu, di Kota B–

Di kamar hotel Mu Yuchen dan Xi Xiaye.

Prang!

Xi Xiaye melihat tangannya yang tak sengaja menyenggol cangkir teh, mengguyur tangannya. Dia merasa gelisah…

"Ceroboh sekali! Hati-hatilah!"

Mu Yuchen meraih tangan itu dan membungkusnya dengan sapu tangannya. "Bagaimana perasaanmu?"

"Tidak apa-apa… Hanya sedikit tidak tenang… Mungkin lelah," jawabnya sambil memegangi sapu tangan itu dan kemudian menyeka tangannya. Mu Yuchen terlihat pergi ke kamar mandi dan balik sambil membawa handuk basah untuknya.

"Pergilah tidur, tinggalkan saja.. biar petugas hotel yang mengurusnya. Aku akan menyelesaikan pekerjaanku secepatnya dan kembali besok siang, oke?" kata Mu Yuchen sambil membalut tangan itu sekali lagi, lega karena tidak melepuh.

"Ya ampun, aku tidak apa-apa. Ah Mo masih belum kelihatan dan kau hanya ditemani Li Si saja. Pasti banyak dokumen yang harus dikerjakan."