webnovel

Your Presence

Ketika fisik sudah tidak mampu untuk bertahan lagi, harapan terakhir agar diri tak menggila hanyalah pada batin dan akal sehat. Namun, bagaimana jika akal sehat sudah mulai tak bisa diajak untuk berkompromi lagi? Adit, sebagai contoh dari sekian anak yang merasa kurang beruntung akibat menjadi korban dalam kekerasan rumah tangga orang tuanya. Menjadi sasaran empuk kala sang Ayah dan Ibu tengah lelah karena perkerjaan mereka, bahkan membuat Adit sudah sangat lelah untuk terus bertahan di dunia yang begitu kejam untuknya. Nurani sudah menghilang, batin pun mulai berbisik agar enyah dari dunia yang kejam ini. Mengakhiri hidup mungkin, menjadi akhir kisah Adit yang begitu kelam. Agar ia bisa lepas dari kedua orang tua nya yang tak menginginkannya untuk terlahir ke dunia ini. Namun .... "Kalo mau bunuh diri jangan di sini, Aa ganteng!" Suara khas sang gadis yang terus menggema, mengganggu pikiran Adit hingga akal sehatnya perlahan kembali membaik. "Siapa dia? Mengapa aku selalu memikirkannya?" Akankah, Tuhan mempertemukan Adit dengan gadis yang berhasil mencegah dirinya untuk mengakhiri hidupnya itu? Atau, kah sebaliknya? Apakah Adit akan mendapatkan kebahagiaan yang tak pernah ia rasakan sejak berusia 5 tahun hingga sekarang?

AQUELLA_0803 · Urban
Zu wenig Bewertungen
278 Chs

Merasa Aman.

Emma, Samuel, Noah dan Emily sudah ada di luar mall. Mereka menunda untuk berbelanja karena tidak mood dengan kejadian tadi.

FLASHBACK-

Kedua pria itu kesal dengan Noah yang sok jadi pahlawan menurut mereka. Salah satu dari pria itu memukul wajah Noah, hingga pria itu tersungkur.

Bugh!

Emily, Emma dan Samuel terkejut bukan main. Noah berdiri dan mengepal kedua tangannya. Ia langsung membalas pukulan tersebut, karena ia tidak suka wajahnya di pukul oleh orang. Saat pria yang satunya akan memukul punggung Noah, Samuel datang dan mendorong pria itu hingga tersungkur ke depan. Keempat pria itu akhirnya berkelahi dan di tonton banyak orang.

Emily dan Emma berusaha menjauhkan mereka, saat Emily akan terkena pukulan pria yang ada di hadapannya. Noah langsung memeluk Emily dan punggung pria itu terkena pukulan keras, hingga berbunyi sangat kuat. Emily membeku dipelukkan Noah, Samuel dan Emma terkejut saat mendengar suara punggung yang di pukul kuat.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com