Melihat Linda yang akan kemari, aku terpaksa meninggalkan Argat dan mencari persembunyian. Karena tidak tahu harus bersembunyi di mana, aku memilih berdiri di belakang pohon yang cukup besar. Kali ini aku selamat, meski nyaris akan ketahuan. Di balik pohon ini aku bisa melihat Linda yang berlari ke arah Argat dengan Pak Hasan mengikuti di belakangnya. Pak Hasan kemudian berusaha menarik rodanya dari dalam lubang. Tidak membutuhkan waktu lama bagi Pak Hasan untuk mengeleuarkan rodanya. Setelah berhasil keluar, Linda langsung memeluk Argat. Aku bisa melihat kekhawatiran yang besar dari perlakuannya.
"Kau baik-baik saja?" tanya Linda setelah melepas pelukannya.
"Ya, itu karena kau," ucap Argat.
Linda kemudian mendorong kursi rodanya masuk ke dalam rumah dengan hati-hati. Lagi-lagi aku hanya bisa melihatnya dari belakang.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com