webnovel

Want You to Be Mine.

Humairah Az-Zahra, gadis yang masih duduk di bangku SMA. Ia memiliki cita-cita ingin melanjutkan sekolah di Luar Negeri. Keinginan gadis itu bukan untuk menimba ilmu, melainkan mencari jodoh di Negeri orang. Kedua orang tuanya berjanji akan mengikuti kemauan gadis itu dengan syarat, Humairah harus mendapatkan nilai yang bagus saat ujian Nasional. "Janji ya, Bunda. Kalau Humairah dapet nilai bagus, Humairah mau lanjut sekolah ke Luar Negeri.." "Janji, emangnya kamu mau kemana?" "Pastinya Korea Selatan lah, Bunda. Biar bisa ketemu Oppa-Oppa ganteng. Siapa tau Bunda dapat mantu orang sana, ya 'kan?" "Bunda kurbanin juga kamu lama-lama," *** "Jalan pakai mata!" "Yaelah, sant--, maaf pangeran.." Pria yang tanpa sengaja ditabrak oleh Humairah, langsung berjalan menjauhi gadis tersebut. Humairah pastikan mulai saat itu juga, ia akan berusaha mendapatkan hati pria tersebut. Karena pria itu sudah membuat dirinya jatuh cinta untuk pertama kalinya. "Aa ganteng, tunggu Aira.." Akankah Humairah dan pria itu bertemu kembali? Apakah Humairah bisa memiliki pria tersebut? Tunggu kisah selanjutnya.

AQUELLA_0803 · Urban
Zu wenig Bewertungen
313 Chs

MAMPIR KE RUMAH.

Malam hari.

Jay, Humairah, Hafiz, Areum, Zavier dan kedua orang tua yang sudah rentan saat ini berada di halaman rumah Adam. Jay dan Hafiz mendorong kursi roda kedua orang tua yang sudah sangat rentan. Nyonya Aisyah dan Tuan Fauzan sudah tidak bisa berjalan lagi, karena kaki mereka benar-benar sudah sangat lemah. Humairah membenarkan jaket yang dikenakan oleh kedua orang tuanya. Ia tersenyum ke arah kedua orang tuanya yang sampai saat ini masih bisa tersenyum.

"Jaketnya jangan dilepas ya, Bunda, Ayah." Ucap Humairah.

Kedua orang tua rentan itu menganggukkan kepalanya. Adam berlari ke arah pagar dan membukakan pagar rumah untuk keluarga sang istri. "Sudah lama datangnya Pa?" Tanya Adam pada Hafiz.

"Baru juga sampai…" balas Hafiz dan tersenyum ke arah menantunya.

Adam membuka pagar dan mencium punggung tangan para orang tua. "Mari masuk." Ucap Adam yang mempersilahkan keluarga sang istri untuk masuk ke dalam rumah.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com