Di luar aula pesta, kini sudah dipenuhi kerumunan orang. Tang Xinluo baru keluar dari lift sambil menggandeng lengan Lu Yuchen, lalu semua mata para hadirin di sana sudah tertuju padanya. Dia baru pertama kali menjadi pusat perhatian di tempat ramai. Tatapan penasaran orang-orang itu yang jatuh ke wajahnya, membuatnya merasa sangat tidak nyaman.
Tang Xinluo sedikit memiringkan kepalanya. Dia tidak sadar dirinya telah sedikit bergeser ke samping belakang Lu Yuchen, wajahnya juga semakin dekat dengan lengannya. Sikapnya ini membuat suaminya itu menghentikan langkahnya.
"Ada apa? Apa kamu tidak enak badan?" Lu Yuchen sedikit menunduk saat bertanya pada Tang Xinluo. Matanya yang tadi terlihat dingin, sekarang malah menjadi hangat.
"Bukan," jawa Tang Xinluo sambil menggelengkan kepala. Wajahnya terlihat tidak nyaman dan malu-malu. "Aku tidak pernah hadir di acara sebesar ini. Dulu saat aku menghadiri pesta, aku tidak pernah dilihat oleh orang sebanyak ini."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com