Apakah dia pernah mengatakan hal-hal yang tidak tahu malu seperti itu sebelumnya?!
Gu Xiaoxiao tercengang dia merasa sulit untuk mempercayainya.
"Apakah kamu tahu seberapa besar kamu mencintaiku sebelumnya?" Kata Chu Yichen terus memanas-manasi. Lagi pula, istirnya tidak mengingatnya, jadi dia bisa mengatakannya dengan santai.
"Dulu, pasti aku hanya asal mengatakannya. Jadi kamu tidak perlu menganggapnya terlalu serius." Kata Gu Xiaoxiao panik, tidak bisa mencari alasan.
"Apakah kamu yakin?" Chu Yichen mengerutkan kening, setelah melihat Gu Xiaoxiao mengangguk, dia berkata dengan tidak senang, "Tidak bisa. Jika memang dulu kamu mengatakannya dengan asal-asalan, kali ini, katakan lagi dengan serius.."
Siapa yang mau mengatakan hal seperti ini lagi?!
Gu Xiaoxiao menggelengkan kepala menolak, kemudian memikirkan satu kemungkinan.
"Chu Yichen, jika terakhir kali aku mengatakan hal seperti ini, pasti itu karena kamu memaksaku, 'kan?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com