Bab 88: Selalu Memperlakukan Saya Seperti Buruh

Setelah mengemudi beberapa waktu, pria ber-nama belakang Hu menjadi tidak sabar karena belum melihat mobil Basil Jaak, dan ia mengancam Linda, berkata, "Nona, jika kau berani menipu kami, lihat saja bagaimana aku..."

Sementara pria ber-nama belakang Hu berbicara, rekan yang bersemangatnya tiba-tiba berseru, "Lihat, bukankah itu mobilnya?"

Pria ber-nama belakang Hu menoleh dan memang melihat Basil Jaak terparkir di pinggir jalan, sedang asyik merokok di rumput seolah sedang menunggu kedatangan mereka.

"Sialan, akhirnya ketemu juga!" Pria ber-nama belakang Wen meludah dengan gembira keluar jendela mobil dan menggulung lengan bajunya, bersemangat ingin melompat keluar.

Pria ber-nama belakang Hu berhati-hati berkata, "Sepertinya dia sedang menunggu kita di sana. Mungkinkah ada jebakan?"