Qiao Xin menghela nafas dan terus mengeluh. "Meski Ibu dan Ayah bukan orang tua kandungnya, keluarga kita telah membesarkannya selama bertahun-tahun. Bagaimana bisa ada orang sekejam itu di dunia ini?"
Qiao Yu akhirnya bereaksi. Ekspresinya berubah tegas saat dia berkata dengan suara rendah, "Xin Xin!"
"Hah?" Qiao Xin sedikit terkejut.
Ini adalah kali pertama dia melihat kakaknya begitu serius. Dia tidak terbiasa dengan itu.
"Keluarga Qiao sama sekali tidak pernah membesarkannya," kata Qiao Yu dengan tenang, nada suaranya tercampur rasa tidak suka.
Ketika Qiao Xin mendengar kata-kata Qiao Yu, wajahnya langsung pucat. Apakah dia salah mendengar? Kakaknya membela Qiao Nian.
Sedikit rasa kecewa berkilau di mata Qiao Nian.
Qiao Xin merasa sangat buruk. Kakaknya sebenarnya mengkritiknya demi Qiao Nian.
Apa yang begitu baik tentang Qiao Nian?
Qiao Xin hendak menyebutkan satu per satu kekurangan Qiao Nian, tetapi setelah berpikir lama, dia tidak dapat menemukan satupun.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com