webnovel

Bab 252

Desahan seorang wanita telanjang mengalun kencang saat berada di bawah kendali seorang pria, di salah satu kamar hotel VVIP di Ibu Kota.

"Ahh ... lebih cepat lagi, Tuan. Ini nikmat sekali."

Wanita dengan penampilan berantakan dan mengenaskan itu menikmati hunjaman kasar yang dia berikan. Bahkan ketika pria itu berkali-kali membolak-balikkan tubuhnya yang penuh dengan bekas pukulan ikat pinggang, ia tampak mendesah tanpa tahu malu.

"Arghh! Sial!" umpatnya karena tak kunjung mendapat ledakan kenikmatan. Sudah satu jam lamanya, tapi tak ada tanda-tanda rasa itu datang.

Kenapa? Apa yang salah? Padahal ia sudah melakukan semua yang menjadi kebiasaannya selama lebih dari lima belas tahun terakhir.

"Tuan?" Wanita itu melirih. Kecewa karena wanita menarik miliknya yang masih tegang di dalam pengaman.

"Pergilah! Jangan

tunjukkan wajah jalangmu itu di depanku!" perintah pria itu dengan kejam.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com