"Ini namanya es apa tadi?" tanya Jenna pada Juleha.
"Es goyang," jawab Juleha.
"Kenapa Namanya es goyang? Ini kayanya ngga jauh beda sama pop cicle," sahut Jenna.
"Tuh, lihat." Juleha menunjuk pada Pedagang penjual es goyang yang sedang menggoyang-goyangkan gerobak dagangannya. "Abangnya goyangin gerobaknya buat bikin esnya jadi beku. Makanya dinamain es goyang."
"Oh," gumam Jenna. "Aku pikir setelah makan es ini kita bisa langsung bergoyang."
Jenna tertawa pelan sambil menggerakkan bahunya serupa dengan gerakan tari yang selama ini ia pelajari. Juleha ikut tertawa dan mengikuit gerakan Jenna. Keduanya tertawa-tawa bersama sambil menikmati es goyang yang ada di tangan mereka di bawah teriknya sinar matahari yang ada di kawasan Kota Tua Jakarta.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com