Bibir Shigure ternganga tidak percaya apa yang baru dibacanya sekarang ini. Matanya tidak berkedip-kedip menatap layar ponselnya.
Dari : Sayuri
Shigure, aku ingin kau sekarang juga ke toko roti Ge. Aku ingin berbicara serius padamu. Aku menunggumu.
Begitulah isi email yang diterimanya dari Sayuri yang membuatnya kini berdiri dengan mulut menganga lebar layaknya orang bodoh.
"Oi, kau mau terus berdiri di situ atau mendatangi Sayuri, Shigure?" pertanyaan jahil Kosuke membangunkan Shigure dari keterkejutannya, "Hah ... padahal aku baru sampai ke sini, masa harus pergi lagi?"
Shigure tersenyum lebar, lalu bergegas ke kamarnya mengganti pakaian yang lebih keren buat 'kencan' pertamanya dengan Sayuri. Setidaknya itulah yang dipikirkannya, "Kau tidak perlu pergi."
"Benarkah?" Kosuke memastikan mengingat Shigure tidak suka ada orang lain di apartemen tanpa dia, "kalau begitu nanti kuncinya aku titip ke kakakmu, iya?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com