***
Flashback Selesai
***
"Kau tidak berhasil menemui dia?" tanya Sakura sedih.
"Tidak," kata Reon murung, "Ketika aku sampai di Kamakura, Kaori sudah tidak ada. Aku rasa bunyi benturan keras yang kudengar di telepon itu adalah tubuh dia yang terjatuh, ponselnya ada di samping tubuh dia, rusak."
Hening ....
"Aku mengerti perasaan Kaori-san," Sakura bergumam lemah, "Sendirian, semua orang menertawakanmu di belakangmu. Aku tidak merasa itu aneh dia memutuskan untuk bunuh diri."
Alis Reon menyatu, jengkel.
Mulai lagi Sakura dengan segala pikiran liar dia.
"Apa yang terjadi dengan Kaori takkan aku biarkan terjadi juga padamu," kata Reon serius, "Kita selesaikan bersama-sama. Iya?"
Sakura menatap dia intens, sebelum kemudian tersenyum samar, "Kaori-san adalah wanita yang kau kira 'paling mengerti dirimu'?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com