webnovel

Rayuan maut Nurah

Pagi sungguh indah, aku terbangun mendengarkan suara cicit burung seolah memanggilku. Sapaan merdu menghangatkan jiwa ini, ketegangan semalam terasa lentur. Suasana di desa begitu adem dan memberikan harapan.

Kebun Raya Bogor dan Impian ...

Liburan yang tertunda, Mas Bagas mendapatkan bonus tahunan dari perusahaannya. Ia berencana menuju perjalanan ke Bogor. Bahagia rasanya, bisa menikmati indahnya pegunungan dan hawa sejuk menjelang tahun baru.

"Mas gimana kedua istri mas ysng lain?"

"Jangan bilang bilang nurah berlibur ke puncak, ya? Bisa hancur, mas?"

Tapi ... Ta-pi, nanti mereka bisa tau sendiri meskipun gak pernah diceritain. Heran, ya mas?!" tukas nurah merasa gak enak melangkahi kedua mbaknya pertanda pecah perang.

"Nantilah, biar mas loby hatinya, dulu! Ternyata punya istri tiga yang ada permainan kucing kucingan sang bagas semakin mahir aja!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com