Lucie menjadi bingung, apakah yang dirasakannya dari pedang itu menandakan kalau dirinya harus melawan Arzlan dengan pedang tersebut. Tidak ada lagi waktu untuk berpikir, dengan cepat Lucie bertindak dia mengeluarkan pedang itu dan kemudian menyerang Arzlan.
Things!!!
"Apa ini?" Sebenarnya tubuh Lucie seolah bergerak sendiri untuk menerjang ke arah Arzlan, hempasan dari benturan pedang tersebut lumayan dahsyat hingga membuat Arzlan terdorong cukup jauh.
"Hebat… aku tidak pernah bisa membayangkan kalau pedang itu mampu melakukan perannya dengan sangat baik! Baiklah, aku akan melihat apakah pedang ini memang benar-benar bisa memberikan sebuah perlawanan!"
Arzlan menerjang dengan kecepatan tinggi, pedang dari mereka berdua saling membentur yang menciptakan gelombang energi yang sangat besar. Tubuh Lucie sebenarnya tidak begitu kuat dalam mengimbangi kekuatan Arzlan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com