webnovel

Ada Apa Dengan Rafael?

Abraham dan Bertha sangat terkejut ketika anak mereka pulang dalam keadaan pingsan. Rafael lalu digotong oleh karyawan mereka ke kamar, lantas dokter keluarga pun dipanggil untuk memeriksa keadaan sang putra.

"Dia tidak apa-apa. Suhu badannya bahkan tidak panas. Sepertinya hanya karena stres dan kelelahan saja," kata dokter setelah memeriksa selama beberapa saat.

"Tapi kenapa dia tak bangun, Dokter?" tanya Bertha yang sejak tadi sudah merasa panik setengah mati.

"Tadi dia sempat terbangun, namun memilih untuk tidur lagi. Sepertinya memang dia dalam masa ingin menenangkan diri. Jadi kita biarkan dulu, tapi pantau terus keadaannya."

Sang dokter pergi diantar oleh Abraham. Sementara Bertha mengintip ke dalam, di mana putranya memang memejamkan matanya dengan tenang di atas tempat tidur. Ingin rasanya mendekat dan memastikan keadaannya. Namun akhirnya memutuskan untuk tidak melakukannya karena ucapan dari dokter tadi.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com