webnovel

JANJI TAK PASTI

Sepasang muda mudi saat ini sedang menjalin hubungan cinta dalam kedamaian. keduanya berasal dari keluarga yang sederhana akan tetapi, Alloh takdirkan hidupnya berbeda dengan orang tuanya.

Sejak menjalin hubungan, keduanya terlihat seperti orang yang pura - pura tidak saling kenal bahkan, dikala duduk bersama teman dan juga orang dekatnya, ia terlihat seperti biasanya tidak ada hubungan cinta sedikitpun.

Sebut saja namanya " Roky dan Desi", keduanya ini bertemu awalnya, melalui via messege dan via watshapp. dalam perbincangannya "Roky", memberi harapan yang sungguh menjanjikan kepada "Desi".

Disimpan kalimat indah nan berseri pada "Des", pertemuan kita bukan hanya mendampingi sesaat akan tetapi, "Roky" ucapkan bahwa, pertemuan kita akan berbuah manis semanis madu korea.

Kehadiran "Roky", bagai bulan penuh cahaya malam purnama sehingga. "Desi" jatuh cinta padanya. cinta harus dijaga dan di bumbui rasa manis yang pantas tumbuh dalam ingatan diantara kedua mereka, sehingga dengan pemupukan manis itu tetap menjadi ingatan dan ikatan cinta yang sulit ditinggalkan.

Pertemuan berbuah bibir manis serta ucapan lembut akan terasa memberi nikmat. keduanya yang mendebutkan rasa cinta penuh bara hati.

selama hubungan "Roky dengan Desi", laksana sebuah hubungan cinta kuat yang tidak bisa dipisahkan oleh siapapun.

begitu indah ikatan cinta tanpa pengorbanan keduanya selalu membuahkan hasil memukau kehidupan mereka walaupun sedikit pertemuan langsung dan lebih banyak melalui via watshapp.

Pertemuan singkat oleh keduanya membawa tanda kemesraan yang tidak dimiliki oleh orang lain. saat jumpa, "Desi", memandang wajah tampan dari "Roky", dan meminta bukti cinta padanya.

Diam - diam dan memukau keduanya ketika berjumpa dan berpisah pasti menitipkan tanda rindu membakar hati keduanya.

Desir angin pantai ketika malam mingguan, sambil menikmati teh pucuk. pada malam itu "Roky", tiada henti memandang rembulan yang pancarkan sinarnya di laut nan luas pantai senggigi. tiba - tiba "Roky" terkejut, saat itu ia sedang memandang indahnya lautan pada malam hari, "Desi", datang dari arah belakang dan menepuk punggung "Roky".

Sungguh "Desi", membuat jantung pacarnya "Toky " terkejut. dengan nada lembut. karena sinar rembulan pada malam minggu.

pada malam itu ajakan lemah dan mesra pada "Desi", kuingin kau kesini menemaniku duduk kita sama - sama menikmati indahnya alam ciptaan Tuhan. majulah "Desi', dan langsung duduk.

Apakah hadir kita disini bisa menentukan masa indah mendatang? tanya, "Desi", sembari menjawab, aku bukan sekedar singgah, tetapi menyatukan hatiku dengan hatimu dalam menempuh bahtera kehidupan baru,

maka, di panggil "Roky". jika benar ungkapan hatimu itu maka mana buktinya, kata "Desi".

Hampir menjelang pukul 20.00 wib, tubuh terasa dingin di pantai maka, "Desi" minta di pasangkan jaket. dengan bangga hati serta demi cinta yang sedang bersemi maka "Roky" memasangkan jaket miliknya kepada kekasihnya "Desi".

Tidak sengaja, sewaktu memasangkan jaket, tangan "Roki" menyentuh bibir kekasihnya yang merah. kemudian dicium kening "Desi" sambil berkata"aku mencintaimu atas nama diriku".

Setelah itu, keduanya beranjak dari tempat duduk menuju sepeda motor untuk bersiap - siap pulang ke rumah. sambil bercanda rayu diriku setulusnya untukmu,"Roky". mendengar kalimat yang keluar merayu dari bibir "Desi", membikin hati "Roky", semakin bara mempertahan hubungannya walau diterpa goncangan angin mslam.

Perjuangan dalam cinta terus di jalankan oleh mereka karena saling memperkuat ikatan hati akan menyatu mdngantarkannya ke istana cinta sejati.

sekitar satu jam diatas sepeda motor "Roky" merasa ngantuk, lantas diajaklah untuk istirahat di sebuah taman.

Di atas ketulusan dan kesungguhan hati maka "Desi", menidurkan kepala pacarnya di atas pahanya sambil meremas rambut "Roky". tidak lama setelah itu dibangunkannya "Roky" dan di ajak berangkat melanjutkan perjalanan menuju rumah. tiga kilometer akan sampai di rumah "Desi", tidak disangka ada seorang laki - laki yang menghadang.

Laki - laki itu ternyata, mantan pacarnya semasa di sekolah menengah atas lombok timur. "Desi" mendorong laki - laki itu dengan keras sambil berkata " kanapa kamu menghadang kami,? sementara, kita sudah berpisah dan sekarang aku pacaran sama "Roky",. enak sajak kamu bilang begitu kata "Soni", mantannya itu.

"Roky" Tak tahan mendengar kata - kata lelaki atau mantan kasihnya maka, dengan senyum serta ajakan manis kepada "Desi", ayok dek, kurang baik bertengkar.

berangkatlah mereka untuk melanjutkan perjalanannya mengantar "Desi" ke rumah.

Sambil berfikir di atas sepeda motor akan kejadian itu, "Roky", membuat permainan cinta baru yang manis serta menggoda namun, ia tidak setulus hati memberi janji pada "Desi".

Menantimu hingga akhir, aku sanggup karena kaulah kekasih yang pandai dan bisa membawaku menembus fatamorgana. seakan "Desi", makin hanyut dengan rayuan indah yang keluar dari mulut lelaki tampan dan mulia.

Kejujuran cinta "Roky", di terima dalam lubuk hati kekasihnya padahal, ucapan itu sekedar mengambil perhatian "Desi" agar dia tetap dicintai.

menyusuri cinta bersambut air keruh akan di jalani dengan iringan suara lembut menaklukkan hati wanita yang sedang mabuk asmara.

Tiupan angin di telinga "Desi" kian menghiasi perjalanan hubungan cinta saat ini. kekasihnya belum tahu isi hati "Roky" yang selama ini dia di jadikan pendamping dan penenang saja. hadirnya di relung hati hanya membuat "Desi" sebagai sinar bintang pemberi sinar sesaat saja.

Kehebatan "Roky" dalam merayu wanita terjalin dan bisa di bungkus baik serta rapi. tak seorangpun bisa mencium aroma cintanya dengan siapapun kecuali, wanita yang sedang disayang saat ini.

Wanita tiada sadar dengan rayuan yang selalu menggetarkan jiwa padahal, "Roky" meniupkan angin selembut tarian khas bali yang enak di pandang mata. kerinduan seorang wanita manapun jika sudah bersama "Roky" pasti hatinya terbakar.

Begitu sampai di rumahnya "Desi", ia disambut baik penuh keramahan dari keluarga. hati menerima keramahan itu biasa biasa saja karena dihatinya sudah menyimpulkan "Desi" tidak selamanya menjadi hiasan di hati.

Kebusukan hati "Roky" belum dimengerti oleh "Desi" sehingga ia bersama keluarga berharap cintanya pasti setulus hati. keluarga "Desi" menyimpulkan jalani dengan sungguh sungguh serta berusahalah membangun cinta sejati bersama "Roky".

Sudah menjadi kebiasaan bagi "Roky" jika mencintai seseorang yang di lihat cantik dan memiliki keunikan pribadi. pada setiap wanita yang di cintai pasti diukir rapi dan memberikan sebuah kepastian lewat untaian kata kata indah yang keluar dari bibirnya, padahal dihati terdalam ia hanya mencari pendamping sesaat.

Janji - janjinya tidak akan terisi atau pasti justru sebaliknya, menyakiti "Desi", juga keluarga hingga ia berbahagia diatas penderitaan orang lain. Setelah melepas "Desi" di lautan luas dan yang berisi emas serta berlian. sekarang "Roky" mencoba menghindar agar tidak dekat lagi dengan "Desi" .