Queen terus berpikir keras walaupun ia tidak yakin dengan apa yang akan terjadi nantinya. Namun, Darrel terus mencoba menyakinkan dirinya agar ia bisa menemukan jalan keluar dari setiap permasalahan yang sedang ia hadapi.
Saat itu Queen menarik nafasnya perlahan lalu berkata. "Aku mau."
Suara itu membuat Darrel tersenyum manis kearahnya. "Kamu mau? Sungguh?"
"Ya, aku benar-benar mau, Darrel. Tapi katakan aku harus melakukan apa?"
"Baiklah kalau begitu. Queen, kamu harus percaya padaku bahwa aku tidak akan menyakitimu ataupun meminta apapun yang bukan menjadi hak ku, kecuali jika kamu mengizinkannya. Aku ingin kamu ikutlah denganku. Kita pergi jauh ke luar negeri, bagaimana?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com