webnovel

Makan Siang dengan CEO (2) - Viona yang Salah Tingkah

Ruangan di dalam restoran itu tidak telalu luas, terdiri dari dua lantai dengan lantai atas berupa mezanine. Semua interior di dalam restoran Italia itu ditata dengan apik dan rapi. Sehingga menciptakan kesan yang nyaman dan bersih. Beberapa pernak pernik khas italia pun di pajang di sana, seperti lukisan menara Pissa yang dibingkai besar di salah satu dinding ruangan restoran itu. Menambah estetik keindahan restoran.

"Kita duduk di sini saja, Nona Viona," ujar Richard Alexander.

"Baik Tuan Richard," balas Viona.

Mereka pun akhirnya duduk di meja itu dengan posisi saling berhadap – hadapan.Tidak lama kemudian seorang pelayan pria dengan kumis tebal datang menghampiri Richard Alexander dan Viona Ryders, yang duduk di meja nomer 12 pada bagian ujung.

Sejenak Viona Ryders memandangi penampilan sang pelayan yang datang ke mejanya itu. 'Wah, orang itu mirip hobbits,' batin gadis cantik berambut pirang itu sambil tersenyum.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com