webnovel

Jian Xiaoqiao Cemburu Buta

Translator: Wave Literature Redakteur: Wave Literature

"Tidak apa-apa. Lagi pula ini bukan pertama kalinya kita tidur bersama."

"Iya. Aku hanya khawatir kalau kamu akan merasa tidak senang, jadi aku mengatakannya kepadamu dulu. Aku tidak mau kamu marah saat kita sudah mendarat nanti."

Jian Xiaoqiao menatap Gu Yishen lalu berbisik, "Apakah aku sekejam itu?"

Kenapa Jian Xiaoqiao tidak pernah menyadarinya?

Gu Yishen berdehem ringan lalu mengatakan, "Sebenarnya tidak kejam, tapi terkadang kamu kehilangan kesabaranmu. Aku tidak tahu kapan kamu akan marah, tapi kamu harus tetap menggandeng tanganku. Luar negeri tidak sama dengan dalam negeri, jadi jangan sampai kamu hilang."

"Aku mengerti."

"Aku tahu kamu bisa berenang, jadi saat sampai di Venice nanti, kamu harus berhati-hati. Venice adalah kota air."

"Pak Gu, kamu memang benar-benar seorang guru!" Kata Jian Xiaoqiao yang hanya berkedip menatap Gu Yishen.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com