"Percuma! Kata maaf papa tidak akan membuat Bian mau kembali pada Nayla lagi."
***
Doni terlihat tidak henti-hentinya meyakinkan sang putri untuk memberikannya kesempatan kedua. Dengan begitu dia bisa memperbaiki kesalahan yang sudah dia lakukan. Karena di dalam hatinya juga dia merasa sangat menyesali kesalahannya yang selalu ikut campur masalah hubungan asmara sang putri dan Bian.
"Nay! Papa mohon, beri papa kesempatan untuk memperbaiki kesalahan yang sudah papa lakukan," ucap Doni yang menatap sang putri dengan tatapan memohon.
Nayla terlihat menggelengkan kepalanya yang menandakan kalau dia tidak mau memberikan kesempatan kedua pada sang papa. Karena dia sudah bertekad akan menyelesaikan urusannya sendiri, tanpa harus meminta bantuan papanya.
"Nay, papa mohon!" ucap Doni yang masih menatap Nayla dengan tatapan memohon.
"Sebaiknya papa keluar dari kamar Nayla, karena Nayla mau istirahat," ucap Nayla tanpa menatap sang papa.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com