Terkadang, ada masa di mana kita merasa kebablasan atau kelewatan. Kelewat marah, kelewat sedih, kelewat bahagia, kelewat kecewa, hingga kita lupa jika perasaan tersebut tidaklah kekal. Perasaan tersebut bisa berubah-ubah setiap menitnya. Pasalnya tidak ada yang abadi di dunia ini, dan sebaiknya harus mengetahui itu semua agar tidak menyia-nyiakan kehidupan.
Seperti yang saat ini dialami oleh Revan, usai mendengarkan penuturan singkat dari Evelyn jika wanita tersebut takut untuk dibentak, Revan pun langsung terdiam dan menyadari kesalahannya. Tidak seharusnya sebagai seorang pria Revan berlaku demikian. Tidak seharusnya sebagai seorang pria, Revan melakukan tindakan yang membuat sang wanitanya kecewa dan ketakutan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com