Apakah kamu pernah membaca puisi karya Xi Murong?
[Bagaimana caranya supaya aku bertemu denganmu, saat itulah waktu terindah bagiku...]
Bertemu denganmu, tapi di saat waktu terburukku,
Aku tidak meminta lima ratus tahun kehidupan berikutnya di hadapan Buddha, karena aku tidak tahu bisa bertemu denganmu, sebagai tambahan jatuh cinta padamu.
Meskipun aku tidak jatuh cinta padamu pada pandangan pertama, aku percaya bahwa cinta dapat bertahan selamanya, tetapi keabadian kita dalam hidup ini pasti akan kandas.
Jika lima ratus tahun berdoa untuk Buddha hanya dapat memberimu kesempatan agar berubah menjadi pohon, aku bersedia menambahkan lima ratus tahun lagi demi menjadikan aku satu-satunya dalam hidupmu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com