webnovel

Suami Diskonan

Sinopsis Chiraaz Almeera seorang wanita muda yang tengah mengecap indahnya madu pernikahan, harus dihadapkan pada keadaan yang tidak diinginkan. Perubahan sikap Eljovan, suaminya, sangat membuatnya tersiksa. Pria itu menyiksanya dengan berbagai tuduhan yang sangat menyakitkan dan mencurigainya memiliki hubungan dengan pria lain. Hari demi hari Chiraaz jalani, layaknya dalam penjara emas yang membelenggu. Teror dari orang asing terus datang padanya dan membuatnya semakin gila. Tidak ada ketenangan maupun kedamaian yang ia rasakan. Terlebih lagi sejak kehadiran Aletha, orang dari masa lalu, yang menjadi tetangga barunya. Semakin membuat hubungan Chiraaz dan Eljovan kian saling menjauh. Ditambah lagi Aletha mengetahui masa lalu Chiraaz, yang bisa menjadi ancaman kapan saja. Akankah Chiraaz bertahan dalam pernikahannya dan berhasil menyingkirkan Aletha? Masa lalu apa yang Alteha ketahui? Benarkah kecemburuan Eljovan hanya alasan untuk menutupi kebobrokanya?

Umma_Saliha95 · Geschichte
Zu wenig Bewertungen
324 Chs

77 Pengakuan Yang Terlambat

77

(Masa Kini)

Aletha mengusap setitik air bening yang keluar dari matanya. Ia menatap Chiraaz penuh kebencian. Sementara wanita itu hanya terdiam dengan kepalanya yang tertunduk dalam.

"Itu salahku, Aletha. Aku minta ampun, tolong sekali ini saja ampuni aku," ucap Chiraaz memelas.

"Bisa kembalikan anakku? Jika kamu bisa, aku akan menjadikanmu," jawab Aletha.

"Itu jelas tidak mungkin Aletha. Itu tidak mungkin."

"Kalau begitu, aku juga tidak akan mungkin untuk memaafkan kamu." Aletha mengedipkan sebelah matanya, seutas senyum ejekan tersungging di wajahnya.

Tidak lama kemudian, Edward datang dan melihat Chiraaz duduk di kursinya. Aletha segera menurunkan topi yang dipakainya untuk menutupi wajah. Chiraaz bangkit dan memberikan kursi Edward.

"Kalau kamu nyaman di situ, duduk saja Chiraaz," kata Edward.

"Terima kasih, Ed," sahut Chiraaz.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com