Pagi-pagi sekali Ilham sudah berada di dapur. Ia tengah memasak nasi goreng untuk Sheila. Sebagai tanda terima kasih atas perlakuannya semalam.
"Ham, kamu lagi ngapain?" tanya Sheila yang baru saja turun. Gadis itu masih mengenakan baju tidur one set bergambar.
"Aku lagi bikin nasi goreng. Kamu tunggu aja di meja makan, ya."
Sheila mengernyit bingung. Tidak biasanya Ilham mengerjakan hal seperti ini. Apa sudah terjadi sesuatu?
Sheila mengangkat kedua bahu dan duduk di samping meja makan. Ia memperhatikan Ilham yang tengah sibuk dengan kuali dan spatula di tangannya.
Gadis itu tertawa pelan sembari mengulum bibir. Ilham terlihat sangat bekerja keras, hingga mengeluarkan keringat di pagi hari.
"Nih, sepiring nasi goreng untuk perempuan paling cantik di dunia ini!"
"Makasih. Tapi aku mau tanya deh, sama kamu. Kok kamu jadi baik, gini? Apa ada sesuatu?"
Ilham berdeham sembari menarik kursi dan duduk di samping Sheila. "Nggak ada, kok. Aku cuma lagi pengen masak aja."
***
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com