webnovel

Neraka kini atau nanti

Dini mencoba untuk meredam rasa gundah dalam hatinya dengan kembali menyesap es coklat miliknya dari sedotan plastik dengan perlahan. Apakah Sonya masih bersikap seangkuh itu jika mengetahui fakta kalau suaminya saat ini sedang mencari dirinya seperti orang gila?

Ponsel di dalam tas milik Dini kembali berdering. Hal itu langsung memancing reaksi lain dari raut wajah sang nyonya besar. Sepertinya ia memiliki insting yang kuat, kalau penelepon twrsbut adalah Bara, suaminya.

"Luar biasa! Ia bahkan mencarimu di siang bolong," gumam wanita itu.

Dini bisa saja menerima panggilan itu dengan menyalakan loud speaker untuk membalas semua perbuatan wanita itu beberapa saat yang lalu. Tetapi ia lebih memilih untuk diam dan merijek panggilan tersebut di depannya. Ia bahkan menon-aktifkan hand phone tersebut.

"Apa kau sengaja pamer di depanku?" ucap Sonya, dengan sepasang matanya yang terlihat memerah.

"Tidak, Nyonya."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com