webnovel

Masih Menutupi Kehamilannya

"Tapi aku belanjanya bukan di supermarket dekat sini. Aku belanja di supermarket dekat Abatsa Resto."

"Tapi kan supermarket dekat sini ada. Ngapain kamu jauh-jauh kesana?"

"Kan sekalian makan di Abatsa Resto, sekalian ngobrol sama ibu."

"Tadi kamu cuma belanja itu aja?" Tanya Farhan.

"Iya."

"Lalu, ibu belanja apa aja?"

"Belanja makanan dan kebutuhan sehari-hari."

"Oh."

Kirana memakan roti yang tadi ia beli, yang tepenting perutnya terisi agar janin dalam kandungannya tumbuh sehat.

"Sayang, ayo pakai testpacknya, aku mau lihat hasilnya!" Ucap Farhan.

Kirana pun membawa benda kecil itu ke dalam kamar mandi, ia berpura-pura memakainya. Setelah selesai membersihkan tubuhnya, Kirana kembali keluar kamar mandi dengan memasang wajah sedihnya.

"Sayang, hasilnya garis satu." Ucap Kirana sambil memberitahukan benda kecil itu pada sang suami.

"Oh yaudah, nggak apa-apa."

Kirana mendekati sang suami, lalu duduk di dekatnya. "Kamu nggak kecewa?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com