180. Kemenangan Telak

Seorang laki-laki menghampirinya memberikan Tisu kepada Naysila, "Kamu kenapa? kalau sedang tidak enak perasaan sebaiknya kamu jangan ke kampus dulu. sebaiknya kamu menenangkan hatimu dulu. Bagaimana kalau aku menemani kamu sebaiknya jangan di perpustakaan nanti bisa mengganggu orang yang sedang konsentrasi belajar."Kata Deren. Naysilapun menuruti semua perkataan Daren, entah kenapa ia mempercayainya padahal ia baru pertama kali bertemu dengannya. daerah membawa Naysila ke kantin dan memesankan makanan juga minuman untuk Naysila.

"Terimakasih.. namaku Naysilla.. kamu siapa? sepertinya aku baru pertama kali melihat kamu di kampus ini. " tanya Naysila.

"Namaku Daren aku memang pertama kali ke kampus ini dan aku kesini untuk mencari mate ku."Kata Daren.

"Oh benarkah begitu, apakah kamu sudah menemukannya?"Tanya Naysila.

"Tentu saja karena aku bisa mencium aroma mateku yang sangat memabukkan aku."Kata Daren.