webnovel

Don't Worry

Duak! "Awsss!"

"Maaf," ucap veri. Anna ciara yang spontan membuka maniknya itu meringis sebab dagunya terantuk bahu Veri dengan keras. Mereka sudah memasuki kawasan di mana jalanan semakin sulit di lalui.

Anna tidak seharusnya tidur. Walalu memang angin jalanan selalu menghipnotis matanya untuk tertidur. "Ini di mana Hu?"

"Surga," sahut veri.

"Hah? Sirga daerah mana?"

"Surga sayang..."

"Hah?"

"Surga!"

"Hah? Enggak jelas Hu."

"Tuli!" Anna Ciara menekuk bibir nya tatkala veri malah terkekeh sebab baru berkata seperti itu, anna baru mendengar. Memang sering anna seperti ini sampai membuat veri mengusap dada sabar.

Lain kali ia harus bawa mobil, biar bisa ngobrol leluasa sama anna yang pendengarannya tertutup suara deru mesin. Veri menarik kedua lengan annq supaya lebih berpegangsn erat. Terkadang mengusap betis anna yang celingukan. "Di sini enggak ada warung Hu?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com