Kedua mata Ibu Dewinta membesar sepenuhnya, ia menggelengkan kepalanya sambil tertawa pelan. "Hhhehe… Kalian bercanda ya dik? Ibu tidak memiliki waktu untuk mendengarkan prank atau candaan seperti ini." Ucap Ibu Dewinta pada Fatur dan Predict, ia pun berdiri dari duduknya dan berjalan ke arah pintu keluar seolah-olah mengusir Fatur dan Predict.
"Tunggu Tante! Kami benar-benar sedang mencari seseorang, dan secara tidak sengaja kami bertemu dengan Doni di saat pencarian kami, di wilayah ini kemarin malam." Dan ucapan dari mulut Fatur itu berhasil membuat Ibu Dewinta terdiam, terpaku ketika mendengar nama Doni yang Fatur sebutkan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com