Lilac menoleh pada Predict yang sekarang terdiam beribu bahasa, membuat perempuan itu yakin jika Predict mengetahui sesuatu hal tetapi tidak ingin membicarakannya pada mereka.
"Dict, ada apa? Kamu tahu sesuatu?" Tanya Lilac pada perempuan itu, sehingga kini mereka semua menatap padanya yang terdiam.
Predict terkejut dengan pertanyaan yang baru saja Lilac berikan itu, karena dirinya telah berusaha sebisa mungkin agar terlihat lebih tenang dan seperti biasanya. Tetapi sekali lagi, Lilac mungkin adalah orang yang lebih peka di antara teman-temannya yang lain.
"Jelasin aja Dict, ini kan demi keselamatan kita-kita! Lu gak perlu memikirkannya sendirian." Icha pun menambahkan, sehingga Predict tidak mempunyai pilihan lain selain menjelaskan kepada mereka tentang apa yang sebenarnya terjadi, yang ia ketahui ketika mendengar cerita dari ketiga teman lelakinya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com