webnovel

SC45 - When the Terra Falling Down

Bumi, tahun 2525 Masehi. Di masa itu kehidupan yang ada sudah sangat tidak terkendali. Kehidupan orang banyak tak lebih baik dari anjing jalanan. Seiring waktu, Bumi tak lagi bersahabat. Eksploitasi berlebihan menghancurkan semua hutan yang ada. Tanah tandus. Sungai mengering, danau menghilang, dan lautan tak lebih dari tempat pembuangan sampah raksasa di mana poluisi dan polutan bercampur baur menjadi racun mematikan. Teknologi memang sudah sangat maju, bahkan perjalanan antar bintang bukanlah sebuah kemustahilan lagi. Dan kala Bumi tak lagi bisa untuk ditinggali, para penguasa baru berbondong-bondong meninggalkan planet kelahiran mereka. Meninggalkan mereka yang tidak berdaya menunggu kematian datang menghampiri. Apakah Bumi akan benar-benar hancur? Lalu, bagaimana dengan nasib mereka yang tertinggal dalam perjuangan mencari keselamatan? Well, temukan semuanya di dalam cerita ini. Selamat membaca.

Ando_Ajo · sci-fi
Zu wenig Bewertungen
314 Chs

Rencana James

"Don't make the situation any worse than this, James."

"I don't," jawab James. "Well, at least not for them."

"Them?" Hendry Covern menangkap hal lainnya di mata sang anak. "Who do you mean by that?"

"Adam Zircon and Beatryce Alexandrite."

"What do you mean, Son?" sepasang mata sang laksamana membesar. "You spied on them?"

"Kind of."

Sang laksamana nyaris tidak bisa mempercayai pendengarannya. Sang anak sudah berbuat terlalu jauh.

"What have you been thinking, huh? You're going too far, James. You know this will do no good, not at all!"

"Maybe this is too far, but at least what I find can be use and even benefit us greatly, Father."

"No, Son, no," Hendry menggelengkan kepala yang terasa semakin pusing saja. "You've crossed the line."

"It can also help revive the old man, Father. And at the very least, he will definitely thank us for helping him."

"How is it possible, huh?!"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com