webnovel

SAVE ME JUSEYO

Terlahir dengan luka yang begitu menjadikannya dewasa sebelum waktunya, membuat aleesha mengerti betapa kejamnya dunia mempermainkannya, tak ada yang mampu memahami betapa menyedihkan takdir yang sedang dilakoninya hari ini, besok, lusa dan mungkin untuk seumur hidupnya. Melihat tanpa terlihat, mendengar tanpa terdengar, meraba tanpa teraba, yang menyakitkan pada cerita ini adalah saat mencintai tanpa dicintai. Perihal cinta, ini tidak jauh beda menyakit dari luka kelam kehidupannya, pria berwibawa itu masih menjadi cinta pertamanya, mengagumi setiap inci dari parasnya, sisi gumawa yang membuatnya tergila-gila mengenyampingkan rasa benci dan memeluk erat rindu yang semakin tumbuh setiap hati nya, ya untuk lelakinya, lelaki yang sangat membencinya, ya itu ayahnya. Tiap kali lelaki itu menghancurkan mentalnya, sumpah serapah yang selalu keluar dari mulut itu membuatnya kehilangan masa kecilnya yang bahagia, berulang kali mencoba mengakhiri hidupnya, namun semuanya sia-sia, sampai pada akhirnya sisi buruk dalam hidupnya bangkit untuk memberontak, melanjutkan hidup dengan dua kepribadian yang berbeda. namun sosok lain datang disaat tak mampu lagi hatinya menerima kenyataan saat dia sudah sangat membenci hadirnya seorang laki-laki, wanita cantik bermata bak kucing nan menawan, sikap dingin, angkuh dan menyebalkan membuatnya jengah satu udara dengan dirinya, namun entahlah takdir kembali mempermainkannya, saat cinta menyapa lewat lewat seorang wanita, ya dia mencintai wanita gila itu, jauh dari perkiraannya, dia jatuh lebih dalam, dan tanpa disadari dia menyukai perasaan ini, perasaan anehnya terhadap ruby.

enda_your_bae · LGBT+
Zu wenig Bewertungen
282 Chs

E M P A T P U L U H E N A M

Lisa tak hentinya menambahkan sate usus ke piring Shani, ah wanita itu baru kali ini menyicipi sate Padang, karena dia tidak terlalu suka sesuatu yang berkuah jadi jangankan memakan hal yang seperti ini, jika sesuatu ada kuahnya saja dia tidak akan sama sekali menyentuhmya.

"Makan yang banyak Adiknya Aku"

"Kak ini enak banget sumpah, coba makan ini dari dulu, pasti Gue udah berenti perang ama kuah-kuahan"

Lisa hanya tersenyum, ya walaupun dia hanya mendengarkan omelan dari adiknya itu dia cukup bahagia malam ini.

"Habis ini Kamu pulang ya, pasti Bunda cemas nyariin kamu"

"Tau dari mana?"

"Check coba hp kamu?"

"Huh?"

Dan benar saja, ada 17 panggilan tak terjawab dan 10 chat dari Bundanya yang menanyakan keberadaannya dimana padahal ini sudah jam 10 malam.

"See, Bunda tu sayang banget sama Kamu, kamunya aja yang nutup mata sama semua itu dek"

"Ya ya jangan diungkit lagi"

"Habisin trus pulang ya, biar kakak yang bayar"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com