Tanggal 5 Agustus, sang kucing ceria pengguna pisau rantai beku membuka kedua mata yang memiliki warna biru sebiru langit cerah. Indah, ranjang empuknya sedikit berantakan karena ia tertidur begitu lelap. Dalam diam, gadis bernama Yuukira Kazumi itu kembali teringat akan mimpinya yang semalam terjadi, lagi lagi mengenai orang tuanya, ia tidak peduli siapa yang membunuh mereka, karena ia hanya penasaran akan wajah mereka, benar, Yuukira sama sekali belum pernah melihat, bukan, tidak pernah mengingat wajah kedua orang tuanya.
Itu karena mereka berdua tewas saat Yuukira baru 1 minggu setelah dilahirkan sebelum akhirnya dia dan kakaknya, Yuukari dibawa oleh Gin ke Ultimea.
"Ibunda, ayahanda, setidaknya, Yuuki ingin melihat wajah kalian." Yuukira masih berbaring, tanpa ia sadari kalau kakaknya berada di depan pintu, mendengarkan perkataannya yang cukup menyayat hati kakaknya yang hendak membangunkannya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com