"Kalian udah nyiapin semua yang dibawa?" Tanya Sena.
"Gue udah sih, tapi masih baju-baju aja. Sama alat tulis juga, alat mandi mau beli dulu nanti. Soalnya dirumah udah mau habis." Jawab Nara.
"Eh iya, gue belum beli alat-alat mandi. Sabun gue habis lagi." Kata Nanda.
"Bawa camilan boleh ga sih?" Tanya Risna.
"Gatau, boleh kali. Kan kita perjalanan jauh." Jawab Tika.
"Kalo mau makan kan bisa beli disana, yang penting pas berangkat wajib sarapan." Kata Farah.
"Iya sih, gue juga mikirnya gitu. Palingan gue mau bawa minum aja, soalnya gue suka kehausan." Kata Nanda.
"Hei,"
Nara menoleh. Rayhan mendekatinya dan tersenyum.
"Sorry ya Ray, disini ada kita-kita juga. Masa yang Lo sapa cuma Nara aja?" Kata Risna.
"Kan gue bilang Hei, bukan Hei Ra gitu. Jadi ya secara ga langsung gue nyapa kalian juga." Jawab Rayhan.
"Iya, tapi mata Lo cuma fokus ke Nara aja, njirrr." Kata Tika.
Rayhan tertawa lalu kembali menatap Nara.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com