webnovel

Pernikahan Yang Dirindukan

Dua Hari sebelum acara lamaran, calon suaminya membawakan selembar undangan pernikahan yang membuatnya mencicipi neraka cinta yang paling mengerikan. "Apa maksudmu? " Tanya Liana Putri dengan mata yang mulai berkaca-kaca menahan air matanya. "Maaf karena aku akan menikah dengan perempuan lain." Jawab Danu Prayoga tanpa rasa bersalah. Seketika itu dunia Lia terasa runtuh. Hatinya remuk bercampur rasa malu yang luar biasa. Bagaimana dia harus menjelaskan semuanya pada keluarga besarnya. ...... Setelah sakitnya di khianati, Lia pindah kerja, tanpa sengaja ia bertemu dengan keponakan dari salah satu Direktur Utama rumah sakit terkenal di pusat kota tempat mantan calon suami nya bekerja. Lelaki itu sangat dingin dan mendomisi. Tapi, ia memiliki hati yang hangat. Namanya adalah Marvin Alexder. Akankah Lia bisa menyembuhkan lukanya? Temukan kisahnya dengan membaca bab setiap bab di novel ini!

Linayanti · Urban
Zu wenig Bewertungen
258 Chs

Maafkan aku

Marvin sudah memesan kamar hotel untuk Yuko, Marvin menengok kebelakang ia melihat security itu berdiri sambil merangkul Yuko.

>>Kamar Hotel<<

Marvin mengarahkan security itu untuk mengikutinya dari arah belakang, sampailah Marvin di kamar hotel yang sudah di pesannya tadi"Tolong bawa wanita ini masuk pak".Ucap Marvin.

"Baik Tuan".lalu security itu membawa Yuko ke ranjang tidur, pelan-pelan Security itu menidurkan Yuko dengan posisi yang baik.

Yuko tiba-tiba membuka matanya, ia seperti cacing kelaparan, tiba-tiba Yuko memeluk Security itu"Oh sayang!'Aku merindukanmu, jangan tinggalin aku"Ucap Yuko.

Security itu sangat takut, tangannya gemetaran tatapannya tertuju ke arah Marvin yang berdiri tepat di pintu"Argh...aku sangat takut!'Bagaimana ini?'.Batin security.

Marvin kemudian memberikan isyarat kepada Security itu untuk melepaskan pelukan Yuko, ia terdiam tanpa bersuara, pandangannya sangat dingin lebih dingin dari salju di kutub Utara.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com