"Hari ini kamu mau pulang?" Revalina mengusap wajah Diva pelan.
Diva mengangguk, menghamburkan tubuhnya pada pelukan mamanya. "Diva masih kangen sama mama!" ucapnya.
"Nanti gantian mama yang akan main ke rumah kamu!" ucap Revalina. Diva menatapnya dengan binar di matanya.
"Serius? mama bakalan main ke rumah Diva?" tanyanya heboh.
"Iya, nanti saat baby twins lahir. Mama akan nginap di sana! kamu jaga kesehatan baik-baik ya, jangan makan yang aneh-aneh!" Diva mengangguk dengan mantab.
"Mama, boleh Diva minta sesuatu?" tanyanya lirih.
"Apa sayang?" Revalina dengan lembut mengusap kepala putrinya.
"Diva pingin periksa kandungan bulan nanti sama mama," ucapnya lirih.
Sungguh Diva begitu merindukan kasih sayang mamanya, bagaimana tidak dia sudah menjauh kurang lebih tujuh tahun di negara tetangga dan pulang ada masalah itu yang membuat dia menikah dengan Kenzo.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com