webnovel

Pernikahan Kontrak Tuan Muda

"Menikahlah denganku maka ku bebaskan semua hutang-hutang orang tuamu! kau tidak perlu takut, pernikahan ini hanya sementara, sebut saja pernikahan kontrak." Diva, gadis yang baru saja pulang dari study di luar negeri di kejutkan akan permintaan orang asing itu, terlebih saat dirinya menatap wajah orang tuanya yang nampak tak berdaya. "Me-menikah?" Gadis itu terdiam beberapa saat, dia sangat-sangat tidak ingin namun melihat ketidakberdayaan orang tuanya membuatnya mau tak mau harus menerima itu semua. "Kontrak pernikahan selama dua tahun, setelahnya kau ku bebaskan. Ekonomi keluargamu kembali normal dan kau akan ku ceraikan!" "Ce-cerai?" "Ya. Gampang bukan?" Lelaki itu melempar surat perjanjian di atas meja. "Cepat tanda tangani dan besok kita akan menikah!" Dengan wajah angkuhnya dia melenggang dari hadapan semua orang. "Urus mereka!"

Nabila_Putrii · Urban
Zu wenig Bewertungen
401 Chs

Cerita Oma

Diva membuka pintu kamar Oma, sempat mengetuk pintu kamar Oma, setelah dipersilahkan masuk dia segera masuk dengan membawa nampan di tangannya.

"Oma lagi apa?" tanya Diva.

Oma tersenyum menutup bukunya meletakkan di meja. "Nggak ngapa-ngapain, cuma nulis-nulis aja."

Diva mengangguk duduk di sebelah Oma, meletakkan nampan di atas meja. "Diva suapin dulu ya, Oma."

Oma mengangguk menerima suapan dari Diva, sembari mengusap perut besar Diva. "Oma ke pingin lihat cucu-cucu Oma lahir, mereka pasti akan sangat lucu, menggemaskan!" Diva tersenyum.

"Oma harus sehat, supaya Oma bisa lihat mereka nantinya. Bisa main bareng sama mereka!"

"Mereka cibir pertama Oma, cucu-cucu Oma yang lain belum ada yang nikah. Baru Kenzo aja, Meyra juga gak tahu kapan dia mau nikah!" kekeh Oma.

"Cucu Oma, cuma Kenzo sama Dr. Meyra aja?" Diva memang tidak terlalu tahu dengan silsilah keluarga Kenzo.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com