Wajah tampan Jiang Xuecheng terus mendekat, Su Wan pun bisa melihat cara bicara Jiang Xuecheng yang terlalu mempesona, namun ucapan singkat itu mampu membuat wajah Su Wan memanas, seperti sentuhan bulu yang membuat degup jantung orang lain menjadi semakin cepat.
Jantung Su Wan pun berdegup kencang, ia begitu terganggu dengan Jiang Xuecheng yang mendekat dan mencengkram bajunya dengan kuat, bahkan ia pun takut baju cheongsamnya terjatuh sehingga ia tidak bisa mengetahui apa yang dibicarakan Jiang Xuecheng?!
Su Wan pun tidak lagi bisa mengontrol wajahnya, kemarahan di dalam hati Su Wan pun menghilang dan digantikan oleh kepanikan. Ia pun menggigit bibirnya, rona merah seperti mawar di wajahnya tampak lebih menarik di bawah cahaya lampu, kini ia benar-benar tidak tahu seperti apa penampilannya dan di mata Jiang Xuecheng itu benar-benar merupakan kejahatan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com