Ina sudah siap membawa tas ranselnya, semua pakaiannya sudah dia masukkan ke dalam tas itu. Mendengar Ida menyebutnya murahan, dia memang sakit hati. Tetapi dia menyadari dia memang seperti apa yang disampaikan oleh Ida. Ia tak lebih dari seorang wanita murahan. Dan dia sangat menyesali perbuatannya. Dia akan menerima konsekuensinya. Hanya karena Nila setitik, rusak susu sebelanga. Hanya karena dia terlena akan cintanya Udin, dia kehilangan semuanya. Pekerjaan, kepercayaan dan juga teman.
"Mbak Ina sudah siap?" Tanya Arumi yang tampak sedih karena Ina akhirnya harus pergi dari rumahnya.
"Iya Mbak Arumi, Saya minta maaf atas sikap saya selama ini yang mungkin sudah membuat keluarga ini malu. Saya menyesal atas semua yang sudah saya lakukan," ucap Ina sambil menunduk.
"Makanya Teh jadi wanita itu jual mahal sedikit. Sekarang Teteh juga kan yang kena batunya. Saya yakin setelah ini Udin pasti akan melupakan Teteh," ucap Ida dengan emosi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com