"Kerajaannya tidak jauh dari sini, hanya berjarak kurang lebih dua puluh meter dari kerajaan kita. Hanya saja kerajaannya berbentuk gua. Dia jua mempunyai seorang istri Nyai Barong. Kerajaan itu juga membina keluarga," kata Ratu Buaya.
"Tapi pertanyaannya Prabu Singo Barong mau apa tidak bersekutu dengan kita?" kata Dewi Ambiwati.
"Kita coba dulu, siapa tahu sang prabu suka dengan proyek anak bidadari ini. Ha...ha...ha," kata Ratu Buaya sambil tertawa bahagia.
"Betul juga Ratu, mencoba apa salahnya?. Saya ada ide gagasan lagi Ratu, bagaimana kalau Prabu Singa Barong kita undang makan malam di sini, untuk berbincang-bincang dengan kita membahas proyek ini bukan?" kata Putri Galuh.
"Betul...betul...! Wah Anakmu ini cerdas sekali Dewi Ambiwati, idenya cemerlang sekali," kata Ratu Buaya.
"He...he...he...! Bisa saja Ratu ini, namanya juga diskusi ndoro. Pilih ide mana yang paling tepat dan paling bagus, bukankah begitu Ratu," kata Dewi Ambiwati.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com